The Impact of Digital Technology on Children's Concentration
DOI:
https://doi.org/10.62951/ijer.v1i4.355Keywords:
Child concentration, Cognitive development, Digital technology, Parenting style, Screen timeAbstract
Digital technology significantly impacts children's concentration. While educational apps and structured media positively influence cognitive development, learning motivation, memory, and problem-solving skills, excessive, uncontrolled use leads to negative effects. These include decreased concentration, language development issues, and dependence on devices, hindering creativity and independence. Rapid, responsive technological interactions accustom children to instant stimuli, making sustained attention difficult. Intense screen exposure can cause impulsivity, distractibility, and reduced focus. Therefore, adaptive and technology-aware parenting is crucial. Parental supervision, balanced integration, and time limits on device usage are essential to maximize benefits and minimize adverse effects on children's concentration and overall development
References
Baumrind, D. (1966). Effects of Authoritative Parental Control on Child Behavior. Child Development, 37(4), 887–907.
Darling, N., & Steinberg, L. (1993). Parenting style as context: An integrative model. Psychological Bulletin, 113(3), 487–496.
Gentile, D. A., Coyne, S., & Walsh, D. A. (2011). Media violence, physical aggression, and relational aggression in school age children: A short-term longitudinal study. Aggressive Behavior, 37(2), 193–206.
Hinkley, T., et al. (2019). Associations of parental rules and socioeconomic position with preschool children's sedentary behaviour and screen time. JAMA Pediatrics, 173(9), e191706.
Lauricella, A. R., Wartella, E., & Rideout, V. J. (2015). Young children's screen time: The complex role of parent and child factors. Journal of Applied Developmental Psychology, 36, 11–17.
Livingstone, S., & Helsper, E. J. (2008). Parental mediation of children's internet use. Journal of Broadcasting & Electronic Media, 52(4), 581–599.
Nathanson, A. I. (1999). Identifying and explaining the relationship between parental mediation and children's aggression. Communication Research, 26(2), 124–143.
Sigel, I. E., McGillicuddy-DeLisi, A. V., & Goodnow, J. J. (2014). Parental Belief Systems: The Psychological Consequences for Children. Psychology Press.
Strasburger, V. C., Jordan, A. B., & Donnerstein, E. (2010). Health effects of media on children and adolescents. Pediatrics, 125(4), 756–767.
Vandewater, E. A., Bickham, D. S., & Lee, J. H. (2006). Time well spent? Relating television use to children's free-time activities. Pediatrics, 117(2), e181–e191.
Chyquitita, A., Wulandari, D., & Nugroho, R. (2018). Indikator konsentrasi belajar siswa pada aspek kognitif dan afektif. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 7(2), 123–134.
Dilts, R., & Dilts, J. (2004). Kecakapan konsentrasi dan pembelajaran efektif. Jakarta: Pustaka Ilmu.
Istiqomah, S., & Maemonah, N. (2021). Perkembangan kognitif anak usia dini menurut teori Piaget. Jurnal Psikologi Pendidikan, 9(1), 45–56.
Manurung, R., & Simatupang, M. (2019). Pengaruh metode bercerita terhadap peningkatan konsentrasi anak usia 5–6 tahun di TK Santa Theresia Binjai. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 12–20.
Martadi. (2012). Hubungan antara daya ingat dan konsentrasi pada anak. Dalam S. Rusydie (Ed.), Psikologi perkembangan anak (hlm. 35). Bandung: Remaja Rosdakarya.
Novianti, D., Marega, L. A., & Wahyuni, S. (2022). Peran permainan edukatif dalam melatih konsentrasi anak usia dini. Jurnal Pendidikan dan Perkembangan Anak, 10(3), 78–89.
Pratiwi, R., Sari, L., & Hidayat, A. (2016). Hubungan konsentrasi dengan hasil belajar siswa. Jurnal Pendidikan Dasar, 4(2), 99–108.
Purba, E. (2019). Konsentrasi sebagai aspek penting dalam pembelajaran sepanjang hayat. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran, 8(1), 15–25.
Rusydie, S. (2012). Teknik-teknik meningkatkan konsentrasi anak. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sati, N., & Sunarti, T. (2021). Konsentrasi belajar dan pengaruhnya terhadap prestasi akademik siswa. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 6(1), 45–53.
Supriyo, B. (2008). Psikologi belajar dan konsentrasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Wulandari, D. (2021). Dampak penggunaan gadget terhadap perkembangan sosial dan konsentrasi anak. Jurnal Psikologi Sosial, 5(2), 67–75.
Chauhan, M., & Kumar, S. (2024). Impact of digital technology on children’s learning: A review of literature.
Gupta, R., & Sharma, A. (2023). Digital media usage and its effects on cognitive development in early childhood.
Haryanti, P., & Lestari, Y. D. (2022). Dampak penggunaan gadget terhadap perilaku sosial emosional anak usia dini.
Jones, S. M., & Johnson, A. M. (2021). The digital divide in children's technology access and use.
Kim, J., & Lee, S. (2020). Screen time and sleep quality in school-aged children: A systematic review.
Li, X., & Chen, Y. (2023). Parental mediation of children’s digital media use: A cross-cultural study.
Zidniyati, Z. (2019). Penguatan pendidikan karakter di sekolah dasar di era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Tarbiyatuna: Kajian Pendidikan Islam, 3(1), 41–58.
Mauryn, F. A., & Ratnaningrum, I. (2024). Dampak teknologi digital terhadap konsentrasi belajar dan perkembangan kognitif anak SD dalam perspektif psikologi perkembangan.
Priyanti, R., & Santoso, B. (2023). Peran teknologi digital dalam meningkatkan kreativitas dan inovasi pada anak.
Wang, L., & Zhang, Y. (2022). Digital game-based learning for children: A review of educational outcomes.
Zurabishvili, L., & Gvasalia, M. (2021). Impact of digital technologies on child development: A review of scientific literature.
Faila, F. (2020). Pembelajaran komputer dapat mengembangkan kemampuan kognitif anak usia dini secara efektif. Dampak penggunaan media berbasis teknologi terhadap aspek kognitif anak usia 4–6 tahun.
Farizal, H. E. B. (2018). Penggunaan gadget dengan pengawasan orang tua dapat meningkatkan hasil belajar anak. Penggunaan gadget dalam meningkatkan kemampuan anak usia dini.
Jurnal Dampak Penggunaan Teknologi. (2020). Interaksi dengan teknologi yang cepat dan responsif dapat memengaruhi regulasi emosi anak. Dampak penggunaan media berbasis teknologi terhadap aspek kognitif anak usia 4–6 tahun.
Jurnal Pengaruh Teknologi Digital. (2025). Anak yang menggunakan teknologi digital secara aktif memiliki motivasi belajar yang lebih tinggi dan prestasi akademik lebih baik. Pengaruh penggunaan teknologi digital dan motivasi terhadap prestasi akademik.
Jurnal Warna. (2022). Penggunaan teknologi harus dilakukan dengan cara yang terstruktur, terarah, dan seimbang untuk mendukung perkembangan anak. Integrasi teknologi dalam pendidikan anak usia dini.
Pakar Psikologi. (2024). Pembatasan waktu bermain gadget selama 2 jam sehari dapat mencegah kecanduan pada anak. Meningkatkan kemampuan berbicara dan menulis di era digital.
Pangestika. (2017). Penggunaan media audio visual meningkatkan pengalaman belajar anak, namun perlu pengawasan agar tidak menimbulkan kecanduan. Pengaruh media audio visual terhadap perkembangan kognitif anak.
Penelitian Aplikasi Digital. (2025). Ketergantungan pada teknologi dapat menghambat kreativitas dan kemandirian anak. Dampak teknologi digital terhadap kreativitas anak.
Penelitian Pengaruh Aplikasi Digital. (2025). Anak-anak yang terlalu sering menggunakan perangkat digital cenderung mengalami kesulitan untuk fokus dalam jangka waktu lama. Pengaruh aplikasi digital pada pembelajaran kognitif anak usia dini.
Rideout, V., & Kiran, S. (2021). Penggunaan teknologi yang bijaksana dan terstruktur di usia dini dapat memiliki dampak positif pada perkembangan kognitif anak. Dampak penggunaan teknologi dalam manajemen pembelajaran.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 International Journal of Educational Research

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.